Pada tempat di mana kopi hitam menjadi lebih puitis, pagi menjadi lebih romantis, dan obrolan menjadi lebih hangat, aku menatap ulang 2020 yang semakin jauh dipunggungi kenyataan-kenyataan.
Banyak hal sudah berlalu. Suka, duka, luka, lupa, dengan cepat berganti posisi seperti lembar-lembar buku yang tanpa terasa dibaca hingga habis atau seperti tanjakan, tebing curam, turunan yang dilalui dalam sekali perjalanan.
Adakalanya tubuh lelah dan sejenak ingin rehat. Mengambil sesaset madu lalu duduk bersandar batu besar. Merenungkan kepayahan, kesalahan, kelalaian yang terus menerus aku lakukan.
Selamat datang, tradisi menulis resolusi. Semoga kita menjadi teman baik, juga semoga aku menjadi lebih baik.
Jakarta, 07 Januari 2021
Kalena Efris
Resolusi pasti buat, tapi ngga mau ngotot buat “ngejar” biar ga under pressure :p
Kalau tubuh ingin rehat, yaa emang seharusnya rehat. Ga perlu terus beraktivitas terus-terus. Produktif emang penting, tapi rehat juga sangat penting.
Resolusi bukan klise dia nyata adanya. Bingkai dan tarih di dinding kamarmu. Xixixi
Selamat Datang Di Awal tahun dimana Resolusi Tahun ini tetap menjadi resolusi di tahun berikutnya, Gitu aja terus sampe Naruto Punya Cucu & Cucu nya menikah Dengan Cucu nya Sasuke
Semoga langkah-langkah menuju pencapaian juga semakin lebih baik.. Aamiin
Seringnya begini: semangat waktu bikin, akhir tahun malas lihat 🙂
2020 tahun yang berat memang. Rasanya lelah dan teman-temannya pasti ada, kita hanya butuh istirahat.
Resolusi? selalu buat, walaupun pada kenyataannya tak sepenuhnya dijalankan
Yang masih saya ingat memasuki tahun 2021 tanpa resolusi yang gimana-gimana. Lebih ke target utk mempertahankan pola hidup sehat.
Jangan ngoyo aja sih. Kalo butuh istirahat abis “ngejer” tujuan, ya gpp. Istrihat bentar aja.
Istirahatlah secukupnya, bekerja maksimal. konsepnya jangan dibalik. khawatir kebablasan
Semoga apapun resolusi yang kita buat bisa terlaksana dan nggak jadi resolusi kosong belaka
Puisinya lugas, tapi tetap indah. 2020 memang tahun penuh tantangan buat hampir semua manusia di dunia. Tapi selagi Masih diberi hidup, kita harus tetap berjalan dan merencanakan langkah.
Aku jadi mengingat kembali tahun 2020, dan bersyukur sudah melewatinya. Walau harus banyak yang ditata ulang, selalu semangat untuk menyambut tahun yang baru, kesempatan baru, teman-teman baru dan aku yang baru…
Ngga kerasa banget ini sudah pertengahan tahun, duh gimana nih dengan target resolusi. Sudah berapa persen tercapai? Hehe
Semoga kehidupan menjadi lebih baik ke depannya. Tahun 2020 yang sangat memorable untukku, memberikan begitu banyak pelajaran dan hikmah kehidupan.
Terima kasih 2020.